Beberapa Catatan Yang Mendorong Cepatnya Penyebaran Islam Di Jawa Barat

Jika dicermati penyebaran agama islam ke daerah-daerah di jawa barat relatif cepat, hal itu dapat dari apa yang terjadi bahwa dalam waktu satu abad sebagian besar daerah-daerah di jawa barat sudah terjangkau oleh gerakan-gerakan penyebaran islam.

Sebenarnya cepatnya penyebaran agama islam ke daerah-daerah yang terjadi di jawa barat sejak sunan gunung djti dan generasi-generasi sesudahnya melakukan dakwah secara intensif, hal ini di sebabkan oleh beberapa hal diantaranya :
Pertama, penyebaran islam di jawa barat secara umum dilakukan dengan cara damai. Dengan menjamin paradigma yang dilakukan Azyumardi Azra, yang mengatakan bahwa islam pada umumnya di sebarkan secara damai (penetration pacifique) dengn penggunan kekerasan yang dikatakan para ahli sebagai minimal, apa yang terjadi dalam melihat potret penyebaran islam di jawa barat yang relatif cepat memang pakta historisnya seperti itu.

Kedua, penyebaran islam di jawa barat relatif cepat pada waktu itu, karena adanya jalinan kerjasama yang harmonis diantara ulama dan umaro yang di manifestasikan dengan adanya sikap saling mendukung. Semenjak berdirinya kota cirebon pada 1445 oleh ki samadullah yang kemudian diteruskan oleh syarif hidayatullah, diantara para ulama dan umaro (pada waktu itu kaum bangsawan) tidak memiliki sikaf phobie terhadap islam, tapi sebaliknya bagaimana diantara keduanya bisa menyebarkan agama islam.

Ketiga, penyebaran islm kepedalaman jawa barat dapat berlangsung dalam waktu yang relatif cepat karena di dukung oleh kondisi mundur dan hancurnya suprastruktur politik di jawa barat pada masa itu, sinkron dengan keruntuhan kearjaan padjajaran. Pada 1579 M kerajaan padjajaran runtuh diserang kerajaan banten. Dengan jatuhnya ibu kota kerajaan banten ke tangan tentara muslim dari kerajaan banten maka pintu penyebaran agama islam ke wilayah pedalaman jawa barat menjadi lebih terbuka seluas-luasnya, karena tidak ada kekuatan lagi yang menghalangi gerakan penyebaran islam.
Keempat, penyebaran agama islam di jawa barat dapat berlangsung dalam waktu yang relatif cepat karena kemunculan bangsa portigis dan belanda yang dipandang penjajah dan kafir telah menjdi pengikat sentimen keagamaan untuk memperkokoh dimensi keislaman penduduk dan menolak untuk masuk agama kristen.

Inilah catatan tentang hal-hal yang mendorong penyebaran islam relatif cepat di jawa barat. Pada substansinya, selain hal-hal yang telah disebutkan tadi penyebaran agama islam ke berbagai daerah di jwa barat di dorong pula oleh semangat ajaran islam itu sendiri yang mengajarkan kepada setiap muslim selain harus melaksanakan aajaran agama dengan sebaik-baiknya, juga di wajibkan menyerukan kebenaran ajaran yang diyakininya kepada orang lain, sesuai dengan sabda Rasulullah saw. Dalam sebuah hadistnya yang berbunyi: “sampaikanlah apa yang berasal dari ajaranku sekalipun hanya satu ayat”.